• HOME
  • CATATAN PERJALANAN
  • ULASAN BUKU
  • CERITA IBU
  • DIY/HANDYCRAFT

Blogger Rumahan

Menulis; berbagi ide dan cerita dari rumah

Gambar by Google

Ada yang masih hafal dengan lagu Berkibarlah Benderaku karya Ibu Sud? Lagu yang menjadi lagu wajib nasional ini ternyata diciptakan hanya dalam waktu lima belas menit saja.

Dalam buku Seputar Proklamasi karya Hendri. F. Isnaeni dituliskan bahwa lagu “Berkibarlah Benderaku” tercipta dalam 15 menit karena kemarahan dan gemas mendengar Belanda hendak menurunkan Sang Merah Putih di gedung RRI di Medan Barat, Jakarta.

Lagu itu tercipta sebagai pelampiasan kemarahan terhadap Belanda. “Jusup Ronodipuro yang diancam oleh senapan Belanda waktu itu menolak perintah Belanda untuk menurunkan Merah Putih,” demikian tutur Ibu Sud, pencipta lagu kanak-kanak mengenai salah satu lagu ciptaannya yang terkenal itu.

Sebab itu penekanan lagunya adalah “Siapa Berani menurunkan engkau, serentak rakyatmu mebela.”

Sosok Ibu Sud ini sungguh inspiratif karena menuangkan kemarah dalam sebuah karya. Seharusmya hal ini bisa dijadikan contoh bagi generasi bangsa dewasa ini, yang cenderung menuangkan kemarahannya pada hal yang berbau anarkis.

Untuk mengingatkan kembali, ini dia lirik lagu wajib nasional Berkibarlah Benderaku:

Berkibarlah benderaku
Lambang suci gagah perwira
Di seluruh pantai Indonesia
Kau tetap pujaan bangsa

Siapa berani menurunkan engkau
Serentak rakyatmu membela
Sang merah putih yang perwira
Berkibarlah slama-lamanya

Kami rakyat Indonesia
Bersedia setiap masa
Mencurahkan segenap tenaga
Supaya kau tetap cemerlang

Tak goyah jiwaku menahan rintangan
Tak gentar rakyatmu berkorban
Sang merah Putih yang perwira
Berkibarlah slama-lamanya
Share
Tweet
Pin
Share
3 komentar
dokpri
Semenjak menikah dan hamil, saya jadi lebih care tentang kesehatan. Mengingat dari kecil saya adalah anak yang mengidap alergi terhadap binatang tertentu, khususnya nyamuk.

Khawatir hal tersebut menurun ke anak saya nanti, karena itu saya mulai rajin searching informasi seputar alergi anak dan bagaimana cara penanganannya.

Langkah-langkah yang Bisa Diterapkan Sebagai Solusi Alergi Anak

Alergi pada anak dan bayi sering sekali terjadi baik karena faktor lingkungan maupun keturunan. Pada dasarnya, alergi yang disebabkan faktor lingkungan bisa diatasi dengan solusi alergi anak sesuai jenisnya. Sedangkan alergi yang disebabkan faktor keturunan, biasanya susah disembuhkan dan cukup dihindari saja penyebabnya agar alergi yang diderita tidak semakin parah.

Jenis-jenis alergi yang sering diderita anak:
  • Alergi zat kimia merupakan alergi yang diderita karena mengalami kontak dengan bahan detergen, pewangi, parfum, pewarna, pembersih, dan pestisida.
  • Alergi dermatitis atopik adalah jenis alergi yang bisa mengakibatkan kulit anak menjadi gatal, merah, bahkan mengelupas.
  • Alergi obat adalah jenis alergi anak terhadap obat yang dikonsumsi dan menyebabkan terjadinya infeksi.
  • Alergi rhinitis adalah jenis alergi yang bisa menyebabkan anak menjadi sesak napas, gatal, bengkak di bagian tertentu, mata berair, serta hidung yang meler terus menerus.
  • Alergi sengatan serangga adalah alergi yang disebabkan oleh sengatan serangga, seperti tungau yang ada di bantal atau sprei. Alergi ini menyebabkan gejala ruam pada kulit dan gatal-gatal.
  • Alergi musim adalah jenis alergi bagi anak yang tidak tahan dengan cuaca tertentu.

Berbagai jenis alergi tersebut apabila tidak dilakukan pencegahan dan mencari solusinya, pada umumnya dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan mengganggu sistem susunan saraf pusat (SSP). Untuk bayi yang masih berumur 4-6 bulan juga bisa terkena malnutrisi atau salah makan sehingga mengakibatkan mengalami alergi, diare, berak darah, muntah, dehidrasi, dan keracunan.

Oleh karena itu, lakukan tahap solusi alergi anak dengan konsultasikan alergi kepada dokter. Berikut ini adalah cara mencegah hal buruk yang bisa terjadi kepada anak karena kasus alergi.
  1. Melakukan anamneses atau mengecek riwayat keturunan alergi pada keluarga. Dengan begitu, apabila ada keluarga yang mempunyai alergi protein hewani, maka bayi bisa diberikan susu nabati seperti SGM Soya.
  2. Melakukan pemeriksaan skin test allergy, foto rontgen, dan juga pemeriksaan laboratorium.
  3. Tidak memberikan obat secara terus menerus karena justru akan membuat antibodi tubuh menurun.
  4. Melakukan vaksin campak, gondong, dan rubella.
Mengenali dan sadar gejala penyakit/alergi sedari dini itu lebih baik, bukan? Semoga kita terhindar dari segala penyakit ya.. :)
Share
Tweet
Pin
Share
4 komentar
Di postingan sebelumnya saya pernah cerita tentang pengalaman pertama mengunjungi klinik kecantikan, yaitu di Farina Beauty Clinic cabang Cikampek.

Klinik kecantikan ini emang rekomended banget. Karena treathmentnya banyak pilihan dan di cabang tertentu juga tersedia perawatan rambut.

Nah buat kamu yang masih bertanya-tanya di mana alamat Farina Beauty Clinic paling dekat dengan tempat tinggalmu, berikut saya tuliskan alamat-alamatnya. Semoga bermanfaat ya, Cantik.. :)

Rengasdengklok
Jl. Karya Bakti Ruko PPK 9 No. 1 Rengas Dengklok
Karawang – Jawa Barat
Telp. (0267) 9102050

Purwakarta
Jl. Veteran No. 179A
Purwakarta – Jawa Barat
Telp. (0264) 8225185

Cikarang
Ruko CBD Blok C No. 1 Jababeka
Cikarang – Jawa Barat
Telp. (021) 60208984

Cikampek
Jl. A. Yani No. A2 Ruko Cluster Primadona Cikampek
Karawang – Jawa Barat
Telp. (0264) 8387765

Bekasi
Ruko Griya Harapan Permai Blok AB2 No. 9 Kota Harapan Indah
Bekasi – Jawa Barat
Telp. (021) 8877507

Majalengka
Jl. Siti Armilah Bunderan Munjul No. 1
Majalengka – Jawa Barat
Telp. (0233) 284064

Jakarta
Jl. Raya Bogor No. 4
Kramat Jati – Jakarta Timur
Telp. (021) 80872329

Cilamaya
Jl. Pangkalan Cilamaya Wetan
Cilamaya – Karawang
Telp. (0264) 8380951

Subang
Jl. Otista No. 31
Soklat – Subang
Telp. (0260) 411153

Tambun
Ruko Tambun City
Jl. Sultan Hasanudin Blok RI No. 5 – 6
Tambun Selatan – Bekasi
Telp. (021) 22162414
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Tidak sedikit anak-anak yang kurang menyukai pelajaran Matematika. Pelajaran tersebut dianggap sulit karena berhubungan dengan hitung-menghitung. Walaupun ada juga yang menyukainya dan menganggap soal MTK sebagai teka-teki yang harus dipecahkan.

Pada beberapa materi, pelajaran MTK juga dibarengi dengan hafalan. Contohnya tentang satuan jarak, satuan berat, dan satuan kuantitas. Hal tersebut yang kadang membuat si tak penyuka MTK semakin mengenyampingkan pelajaran yang satu itu.

Ketika masih duduk di bangku SD, saya juga kurang suka dengan pelajaran MTK. Terutama soal yang berhubungan dengan satuan jarak dan satuan berat. Sampai lulus SMA, saya tak mampu menghafal urutan km, hm, dam, m, ..., dll. Bagi saya, menghafal urutan itu sangat sulit.

Saya bertemu lagi dengan soal ini justru ketika saya menjadi pendidik. Saat mengampu mata pelajaran MTK kelas 4 saya berhadapan lagi dengan materi yang saya tak menguasainya.

Tapi sekarang jamannya sudah lebih maju. Media membuka luas bagi kita untuk terus belajar. Akhirnya saya searching di internet bagaimana cara cepat dan mengajar kreatif materi satuan jarak. Akhirnya saya menemukan cara cepat dan efektifnya, cara belajar yang tidak saya dapatkan dari guru SD saya dulu. Malang sekali ya nasib saya ini, hiks..

Cara cepat menghafalnya yaitu dengan membuat kalimat mudah diingat dari kata depan urutan satuan jarak tersebut.

Km = kucing
Hm = hitan
Dam = dalam
M = mobil
Dm = di
Cm = cium
Mm = mamanya

"Kucing Hitam Dalam Mobil Di Cium Mamanya"

Ah, mudah sekali bukan? Saya praktekkan langsung ke anak-anak, dengan mengulang tiga kali kalimat tersebut mereka langsung hafal urutannya. Selanjutnya hanya tinggal mematangkan konsep cara hitungnya saja.

Bagaimana dengan satuan berat? Mudah saja, kalimat si "Kucing Hitam..... " itu tinggal ditambahkan dengan huruf "g" Kg, Hg, Dag, g, ... Yup, itu artinya hanya mengganti (m) untuk satuan jarak, menjadi (g) untuk satuan waktu. Mudah bukan?

Selamat belajar, semangat mengajar!
Share
Tweet
Pin
Share
2 komentar
Tahun baru, semangatnya juga baru dong! Biasanya nih tahun baru adalah waktu yang dipilih untuk menentukan target-target setahun ke depan. 

Kamu, sudah memasukkan membaca berapa banyak buku ke dalam list target di tahun 2017-mu belum? Kalau belum, kita tentukan sekarang yuk!

Kalau saya pribadi lebih senang menggunakan goodreads sebagai medianya. Dengan menggunakan menu 2017 Reading Challange yang ada di goodreads dan rajin update buku yang selesai kita baca, maka otomatis target kita akan terukur dan bisa terus kita pantau.

Tahun kemarin saya hanya mampu menyelesaikan sekitar 40% dari 50 buku yang saya targetkan. Melihat pencapaian tersebut, tahun ini targetnya saya pangkas setengahnya jadi 25 buku dengan syarat saya harus menulis review setelah selesai membacanya.

Goodreads memang tak sepopuler facebook, twitter, instagram, blog, dan medsos lainnya. Karena alasan itulah saya jarang membukanya, hanya beberapa kali saja selama sebulan. Tergantung buku yang akan dan telah saya baca. 

Untuk menyiasati target membacanya gak terlupa, saya memasang widget reading challenge-nya di halaman blog. Soalnya blog salah satu laman yang lumayan sering saya buka.

Cara memasangnya juga mudah. Kita hanya perlu login di halaman goodreads, pilih menu edit profil kemudian pilih widgets. Di situ ada pilihan widget yang ingin ditampilkan. Misalnya Cerently Reading, Reading Challenge, dll. 

Oia, sebelumnya kita harus tentukan dulu jumlah reading challenge-nya yang ada di halaman muka goodreads. Seperti yang sudah saya sebutkan di atas, challenge saya sebanyak 25 buku.

Nah, tampilannya seperti gambar di bawah ini. Di kotak bagian kanan ada kode html, klik lalu copy kode tersebut.


Setelah kode html dicopy, kita akan masuk ke laman blogger. Jangan lupa login terlebih dahulu kemudian masuk ke pengaturan tempat dan pilih tambah gedget. Setelah itu pilih menu tambah HTML/Java Script. Akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Terakhir paste kode html yang tadi dicopy dan finally klik simpan.


Setelah pengaturan disimpan, kita bisa langsung melihat tampilan muka blog kita. Kalau cara tadi dilakukan dengan benar, maka tampilan reading challenge akan langsung tertera di blog kita.


Kalau sudah pasang widgetnya di blog, jangan lupa untuk update perkembangan alias kemajuan kamu membaca di goodreads. Dengan begitu otomatis widget reading challenge akan menyesuaikan.

Gimana, tertarikkah memasang target membaca di blogmu?
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

Kontak Penulis

Facebook: Lina Astuti
Instagram: @linaastuti_
Twitter: @naku_ast27
Email: linaastuti27@gmail.com

Member dari

Member dari


Teman-teman

Postingan Terakhir

Postingan Populer

  • Perawatan Wajah di Farina Beauty Clinic
    Jadi ceritanya beberapa hari yang lalu saya pergi ke klinik kecantikan. Niat awalnya hanya untuk facial, karena merasa komedo sudah terlalu...
  • Tips Menjemur Pakaian Dalam
    Bagi semua orang celana dalam (CD) dan bra (khusus bagi wanita) merupakan barang paling pribadi. Ada yang bilang bahwa dua benda tersebut m...
  • Dalam Sakit, Larik Puisi Sapardi Djoko Damono
    Bagi pecinta puisi, siapa yang tak kenal dengan Sapardi Djoko Damono (SSD)? Sastrawan yang terkenal dengan puisi-puisinya yang beraliran pu...
  • Sambal Tempe Ayam Suwir SO GOOD, Variasi Menu Piring Gizi Seimbang
    Para emak pasti setuju kalau aktifitas masak-memasak itu menguras empat hal ini: waktu, tenaga, materi, dan pikiran. Saya pribadi sebagai ...
  • Cara Mudah Mengingat Urutan Satuan Jarak
    Tidak sedikit anak-anak yang kurang menyukai pelajaran Matematika. Pelajaran tersebut dianggap sulit karena berhubungan dengan hitung-mengh...
  • Solusi Pegal-pegal untuk Pekerja Kantoran
    Gambar: karimuslim.com Seorang pekerja kantoran biasanya dapat menghabiskan waktu dalam kurun waktu yang sangat panjang dalam sehari d...
  • Genset: Alat Penting untuk Kebutuhan yang Genting
    Zaman sekarang ini siapa sih yang tidak membutuhkan tenaga listrik? Apalagi hidup di kota besar seperti Jakarta. Mulai dari kebutuhan prib...
  • Cerita Dalam Filosofi Hujan
    Oleh: Lina Astuti Judul Buku: Jika Hujan Pernah Bertanya Penulis: Robin BIE Wijaya Cetakan: I, Agustus 2011 Penerbit: Leutik...
  • Resensi Novel Rengganis Altitude 3088
    Rengganis, Novel  Tentang Pendakian Judul Buku: Rengganis Altitude 3088 Penulis: Azzura Dayana Penerbit: Indiva Media Kreasi Tahun Ter...
  • Pengalaman Mengatasi Biang Keringat pada Bayi
    Dulu sebelum punya anak, saya menganggap biang keringat merupakan sakit remeh-temeh dan bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Terleb...

Arsip Blog

  • ►  2020 (10)
    • ►  Desember 2020 (1)
    • ►  September 2020 (1)
    • ►  Juli 2020 (2)
    • ►  Juni 2020 (2)
    • ►  Februari 2020 (1)
    • ►  Januari 2020 (3)
  • ►  2019 (27)
    • ►  Desember 2019 (1)
    • ►  November 2019 (3)
    • ►  Oktober 2019 (4)
    • ►  September 2019 (1)
    • ►  Agustus 2019 (4)
    • ►  Juli 2019 (4)
    • ►  Juni 2019 (3)
    • ►  Mei 2019 (2)
    • ►  Februari 2019 (3)
    • ►  Januari 2019 (2)
  • ►  2018 (29)
    • ►  Desember 2018 (1)
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  Oktober 2018 (2)
    • ►  September 2018 (1)
    • ►  Agustus 2018 (3)
    • ►  Juli 2018 (3)
    • ►  Juni 2018 (1)
    • ►  Mei 2018 (2)
    • ►  April 2018 (4)
    • ►  Maret 2018 (4)
    • ►  Februari 2018 (4)
    • ►  Januari 2018 (3)
  • ▼  2017 (31)
    • ►  Desember 2017 (3)
    • ►  November 2017 (2)
    • ►  Oktober 2017 (2)
    • ►  September 2017 (3)
    • ►  Agustus 2017 (2)
    • ►  Juli 2017 (3)
    • ►  Juni 2017 (1)
    • ►  April 2017 (4)
    • ►  Maret 2017 (5)
    • ►  Februari 2017 (1)
    • ▼  Januari 2017 (5)
      • Lagu Wajib Nasional ini Diciptakan dalam 15 Menit ...
      • Solusi Alergi Anak
      • Alamat Farina Beauty Clinic Seluruh Cabang
      • Cara Mudah Mengingat Urutan Satuan Jarak
      • Cara Memasang Widget Reading Challenge Goodreads d...
  • ►  2016 (22)
    • ►  Desember 2016 (1)
    • ►  November 2016 (3)
    • ►  Oktober 2016 (2)
    • ►  September 2016 (2)
    • ►  Agustus 2016 (1)
    • ►  Juni 2016 (3)
    • ►  April 2016 (2)
    • ►  Maret 2016 (2)
    • ►  Februari 2016 (4)
    • ►  Januari 2016 (2)
  • ►  2015 (52)
    • ►  November 2015 (1)
    • ►  Oktober 2015 (6)
    • ►  September 2015 (11)
    • ►  Agustus 2015 (11)
    • ►  Juli 2015 (5)
    • ►  Juni 2015 (5)
    • ►  Mei 2015 (1)
    • ►  April 2015 (6)
    • ►  Maret 2015 (4)
    • ►  Februari 2015 (2)
  • ►  2014 (3)
    • ►  Desember 2014 (2)
    • ►  Januari 2014 (1)
  • ►  2013 (6)
    • ►  Desember 2013 (5)
    • ►  Maret 2013 (1)
  • ►  2012 (15)
    • ►  Oktober 2012 (1)
    • ►  Mei 2012 (1)
    • ►  Maret 2012 (2)
    • ►  Februari 2012 (2)
    • ►  Januari 2012 (9)
  • ►  2011 (6)
    • ►  Desember 2011 (2)
    • ►  November 2011 (4)
Created with by ThemeXpose